Orang-orang
banyak memiliki impian setinggi langit, cita-cita yang ingin dicapai.
Tidak ada larangan untuk bermimpi. Namun yang membedakan antara seorang
pemimpi dengan orang-orang yang benar-benar mewujudkan mimpinya itu
terletak pada kemauan.
Pada dasarnya setiap orang bisa menemukan sendiri jalan untuk memompa kemauannya.
Namun, untuk memudahkan, sebaiknya Anda mencoba beberapa cara. Jika Anda disiplin, target yang Anda tetapkan bisa tercapai.
Coba simak 10 langkah berikut:
-
Fokuskan perhatian pada apa yang Anda miliki daripada Anda sibuk
memikirkan apa yang tidak Anda miliki lebih baik Anda fokuskan perhatian
Anda pada apa yang Anda punyai dan mulai memikirkan bagaimana
memberdayakan apa yang Anda miliki tersebut. Sertakan dengan
kalimat-kalimat yang mendorong kemauan Anda seperti,"Saya bisa! Saya
mau! Saya yakin! Saya sanggup! Saya harus.." Pasang target yang membuat
Anda bertambah semangat. Ingat selalu hal-hal yang bisa memotivasi Anda.
Misalnya minggu ini Anda bersenam untuk mendapatkan tubuh yang
langsing. Minggu depan untuk malam yang romantis, dan seterusnya.
- Bangga saat melakukannya
Apa
pun target Anda, semua itu bisa dicapai kalau Anda melakukannya satu
persatu. Untuk menambah motivasi, bersikaplah bangga pada prestasi yang
telah Anda capai. Jangan terpaku
pada
panjangnya jalan yang belum Anda selesaikan. Kalau perlu, hadiahi diri
sendiri bila Anda berhasilmelampaui satu tahapan dengan sukses.
- Buat target yang mudah
Lebih
baik membuat sejumlah target kecil yang bisa diraih dengan mudah
ketimbang target yang berat. Karena, biasanya target yang berat membuat
hati ciut. Target yang kecil membutuhkan lebih sedikit kemauan daripada
target besar. Keberhasilan akan membuat Anda berani mencoba lagi dan
akhirnya berhasil menyelesaikan semuanya dengan sukses.
-
Bila selama ini kemauan Anda belum pernah teruji, sebaiknya jangan
memilih target yang memberi perubahan besar pada AndaMembangun kemauan
sama seperti membangun otot. Karena itu Anda perlu melakukan hal-hal
biasa yang tak membutuhkan banyak usaha. Seperti selalu mematikan kran
bila Anda selesai mandi. Mematikan lampu bila hari sudah terang. Jangan
makan di depan televisi.
- Jangan mematok target berlebihan
Jangan
berharap bis seperti Ratih Sanggar bila postur tubuh Anda tak
memungkinkan. Turunkan target Anda agar lebih masuk akal. Tapi juga
jangan terlalu rendah karena nanti Anda tak mempunyai semangat untuk
meraihnya.
- Pastikan target itu memang impian Anda
Tanyakan
pada diri sendiri apakah target ini memang Anda inginkan atau hasil
paksaan orang lain. Akan sulit untuk maju kalau target itu tak datang
dari diri Anda sendiri.
- Buat rencana
Ambil
waktu untuk merencanakan bagaimana Anda bisa mencapai target yang telah
ditentukan. Cobalah menemukan beberapa cara untuk meraihnya. Dua
pilihan lebih baik daripada satu. Tapi jangan membuat terlalu banyak
rencana karena bisa membingungkan.
- Sampaikan pada teman
Kita
cenderung menutupi rencana kita dari orang lain karena khawatir orang
akan mengejek bila target tak tercapai. Sayangnya usaha melindungi diri
sendiri justru membuat kemauan melemah. Dengan menyampaikan rencana dan
target kita pada orang lain, efek yang Anda rasakan justru menambah
kekuatan si kemauan. Bahkan, terkadang bisa membentuk kelompok yang
mengalami masalah sejenis. Ini akan sangat membantu kita dalam mencapai
target. Dukungan semangat dan rasa simpati akan membawa keberhasilan
bagi usaha kita.
- Jangan memaksakan diri
Bila
di tengah proses Anda merasa bosan dan mandek, berhentilah sejenak.
Beri kesempatan pada diri Anda untuk beristirahat. Tetapi setelah itu
jangan lupa untuk segera kembali lagi melakukan hal-hal yang diperlukan.
Sekali kita bisa melakukan hal ini, otomatis Anda bisa tahan lebih
lama. Dan, bahkan akhirnya terbebas dari kebosanan.
- Istirahatlah
Berhenti
sesaat bukan berarti Anda lemah, malas dan tak disiplin. Malah,
sebenarnya Anda tengah berada dalam proses memutus kebiasaan yang buruk
dan menggantinya dengan yang baru. Jadi jangan terburu putus asa.
Daripada menuduh diri sendiri malas dan payah, sebaiknya Anda melihat
sisi positifnya. Yaitu mencari sebab mengapa Anda ingin berhenti. Atasi
penyebabnya dan lanjutkan usaha Anda meriah target yang telah
dicanangkan?
Nah
dengan tips di atas, semoga kemauan Anda bukan lagi sekedar kemauan.
Melainkan dapat berubah menjadi tindakan nyata yang akan membantu Anda
mewujudkan sukses.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar